Penentuan Model Pembelajaran
1). Sintak Model Pembelajaran Discovery Learning
- Pemberian rangsangan (stimulation)
- Pernyataan/identifikasi masalah (problem statement)
- Pengumpulan data (data processing)
- Pembuktian (verification) dan
- Menarik kesimpulan (generalization)
2). . Sintak Model Pembelajaran Inquiry Learning Terbimbing
Model pembelajaran inquiry merupakan kegiatan pembelaaran yang melibatkan secara maksimal seluruh kemampuan peserta didik utnuk mencari dan meyelidiki sesuatu secara sistematis kritis dan logis sehingga mereka dapat merumuskan sendiri temuannya. Sintak/tahap model pembelajaran inuiry meliputi:
- Orientasi masalah
- Pengumpulan data dan verifikasi
- Pengumpulan data melalui eksperimen
- Pengorganisasian dan formulasi ekplanasi, dan
- Analisis proses inquiri
2. Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
Model pembelajaran berbasis masalah merupakan pembelajaran yang menggunakan berbagai kemampuan berfikir dari peserta didik secara individu maupun kelompok serta lingkungan nyata untuk mengatasi permasalahan sehingga bermakna, relevan, dan kontekstual (Tan Onn Seng.2000)
Tujuan PBL adalah untuk meningkatkan kemampuan dalam menerapkan konsep-konsep pada permasalahan baru/nyata, pengintegrasian konsep Higher Order thigking Skill (HOTS), keinginan dalam belajar, mengarahkan belajar diri sendiri, dan keterampilan (Norman dan Schmidt)
Sintak Model Problem-based Learning adalah sebagai berikut:
- Orientasi peserta didik pada masalah
- Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar
- Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok
- Mengembangkan dan meyajikan hasil karya , dan
- Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
3. Model Penbelajaran Project-based Learning
Model Project-based Learning adalah model pembelajaran yang melibatkan keaktifan peserta didik dalam memecahkan masalah, dilakukan secara kelompok/mandiri melalui tahapan ilmiah dengan batasan waktu tertentu yang dituangkan dalam sebuah produk untuk selanjutnya dipresentasikan kepada orang lain.
Karakteristik pembelajaran Project-based Learning
- Penyesuaian tugas dilakukan secara mandiri dimulai dari tahap perencanaan, penyusunan, hingga pemaparan produk
- Peserta didik bertanggung jawab penuh terhadap proyek yang akan dihasilkan
- Proyek melibatkan peran serta teman sebaya, guru, orang tua, dan masyarakat
- melatih kemampuan berfikir kreatif dan
- Situasi kelas sangat toleran dengan kekurangan dan perkembangan gagasan.
Demikian Model-model Pembelajaran yang dapat saya share kepada Sobat Blogger Penjasorkes, semoga dapat bermanfaat, Kritik dan saran selalu admin nantikan untuk pengembangan dan peningkatan kualitas Blog ini. Terima kasih.
Terimakasih telah membaca di Aopok.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Piool.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.